Jumat, 04 Juni 2010

45 Persen Remaja Jakarta Pakai Narkoba

45 Persen Remaja Jakarta Pakai Narkoba

VIVAnews - Angka pengguna narkoba pada kalangan remaja di Jakarta terus mengalami peningkatan yang tajam. Dalam lingkungan sekolah jumlahnya mencapai 45 persen.

Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta membentuk nota kesapahaman untuk memasukkan penyuluhan dan pencegahan narkoba di dalam kurikulum pendidikan.

Wakapolda Brigjen Putut Bagusprasetyo mengatakan, kegiatan ini merupakan implementasi kebijakan Kapolri untuk membangun partnership building. Demi menjalin kerjasama dengan institusi pemerintah maupun masyarakat dalam melaksanakan pencegahan penyalahgunaan narkoba.

"Ini merupakan upaya preventif untuk mencegah anak-anak muda atau usia produksif agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba," ujarnya kepada wartawan, Jumat 4 Juni 2010.

Hal senada juga diungkapkan, oleh Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Anjan Pramuka Putra. Menurutnya dari data yang ada pada tahun 2010, para pengguna narkoba di usia remaja atau produktif (SD, SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi) di Jakarta sebanyak 45 persen.

"Jumlah ini cukup mengkhawatirkan, untuk itu perlu adanya sebuah penyuluhan, pencegahan, serta dampak dari narkoba yang dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan," jelas Anjan.

Ia melanjutkan, dimasukkannya masalah penyuluhan dan pecegahan narkoba ke dalam kurikulum pendidikan, dinilai bisa meredam angka penggunaan narkoba di kalangan pelajar.

Seperti yang tertuang dalam UU No 35 Tahun 2009, pasal 60, dimana bahaya narkoba harus dimaksudkan ke kurimulum pendidikan dilingkungan sekolah. "Diharapkan jika sudah dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah baik negeri dan swasta, sekolah DKI Jakarta bisa jadi percontohan untuk provinsi lain," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto menyembut baik adanya nota kesepahaman tersebut. Ia menuturkan, dengan masuknya kurikulum bahaya narkoba dinilai dapat memberikan pencegahan kepada siswa akan dampak buruk dari narkotika.

"Prinsipnya kita mencegah terus dan memberikan pemahaman kepada seluruh unsur pendidik dan siswa," imbuhnya.

Nantinya, sambung Taufik, kurikulum bahaya narkoba akan diberlakukan untuk tingkat SD, SMP, SMA di Jakarta. "Guru-guru juga akan diberikan pelatihan, dan tentunya akan dibuat modul-modul tentang bahaya narkoba, mulai dari pencegahan dan penyuluhannya," tutupnya. (adi)

Pekerjaan Teraneh Dunia

Maaf, saya sedang sibuk bekerja!

Bosan dengan pekerjaan lama Anda? Atau sedang mencari pekerjaan yang pas dengan semangat jiwa? Berikut ini adalah daftar pekerjaan alternatif yang bisa Anda coba dari Yahoo! Shine. Dijamin, Anda tak lagi bosan!

Penguji bau

Merasa punya hidung super sensitif? Coba menjadi penguji bau. Orang dengan pekerjaan ini menguji efektivitas deodoran dan anti keringat dengan mengendus ketiak peserta eksperimen. Berkat mereka, kita terselamatkan dari deodoran berbau tak sedap.

Seniman siul

Daripada bakat bersiul Anda terbuang sia-sia untuk wanita yang mengabaikannya, lebih baik Anda menjadi seorang seniman. Seniman siul seperti Hary Brady, 58 tahun, telah berkeliling dunia dan menyentuh hati banyak orang dengan siulannya.

Pengontrol keriput

Saat Anda membeli sepatu baru, kagumi kemulusannya. Seseorang di luar sana telah menghabiskan waktu berjam-jam setiap harinya untuk memastikan sepatu Anda bebas keriput. Dan jika ada keriput, pengontrol keriputlah yang menyeterika sepatu tersebut agar mulus saat dijual.

Penguji mebel

Duduk bermalas-malasan di sofa adalah sebuah pekerjaan yang halal. Tugas penguji mebel adalah untuk duduk, bersandar, dan menilai kenyamanan sekitar 200 jenis barang mebel setiap hari.

Penguji makanan hewan

Karena hewan tidak bisa memberikan laporan akan rasa makanan mereka, dibutuhkan manusia untuk mewakili. Penguji makanan hewan harus mencicipi ‘resep’ baru dan mengomentari kelembutan dan rasanya.

Penyelam bola golf

Bukit golf yang indah seringkali dihiasi kolam-kolam yang cantik. Terkadang, pegolf amatir mencemplungkan bola mereka ke dalamnya. Jangan khawatir, ada penyelam bola golf yang bertugas mengambil bola-bola itu untuk dijual kembali.

Pembersih muntah

Selalu ada sisi gelap dalam setiap hal. Di balik keriaan menaiki roller coaster, ada muntah para pengunjung yang tidak tahan dibolak-balik dalam wahana ini. Begitu seringnya hingga beberapa taman hiburan menyewa pembersih khusus muntah.

Penguji tantangan maut

Bagaimana Anda bisa yakin tantangan maut di Survivor dan Fear Factor cukup aman? Jangan khawatir, sudah ada orang yang digaji untuk mengetes keamanan tantangan tersebut. Sebelum acara, mereka harus mencoba tantangan terlebih dulu untuk memastikan bahwa kecoa dan kelabang itu aman dimakan

Tukang tidur profesional

Selalu ada pekerjaan bagi semua orang, bahkan untuk tukang tidur sekalipun. Para pemalas bisa merintis karir di bidang tidur. Ya, ada orang yang dibayar untuk tidur, sebagai bagian dari riset untuk menyelidiki masalah dan gangguan tidur.

Pengendus tisu toilet

Jika tisu berlabel ‘tanpa aroma’, maka tisu itu harus 100% tanpa aroma. Maka pengendus tisu toilet dipekerjakan untuk mendeteksi bau yang tidak wajar atau mencolok pada gulungan tisu yang diproduksi.

Penguji perosotan kolam renang

Cuma suka bermain-main? Anda bisa mendapat gaji hanya dengan meluncur di perosotan kolam renang sepanjang hari. Jangan anggap enteng, Anda harus menjamin ketinggian, kecepatan, banyak air dan pendaratan aman bagi anak kecil sekalipun.